Kadinas Pertanian Kabupaten Karawang, Drs H Rohman, MSc
Karawang, Kilatkabarnews.com-
PARA petani buruh jetor Kabupaten Karawang Jawa Barat, pengelola sawah makin sulit mendapatkan BBM Solar Karena ada aturan baru, akun Barkot harus diurus melalui Desa dan Dinas pertanian Kabupaten Karawang.
Hal itu dikeluhkan Kaman, petani buruh di Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, mengatakan kepada kilatkabarnews.com Rabu (9/7/2025) sedang mengerjakan sawah, "Saya mendapatkan solar sekarang dari sopir truk dibeli Rp.9000/liter. Kalau kita beli di SPBU ditolak dengan alasan harus mengurus Barcode baru dari Desa dan Dinas Pertanian. Menurut informasi aturan berlaku per 1 Agustus 2025," ungkapnya.
Kaman, buruh jetor di Kelurahan Karangpawitan sulit membeli BBM solar.
Ketika hal tersebut dikonfirmasikan kepada Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Karawang Drs H Rohman MSc, didampingi Resmiaty bagian Prasarana membenarkan kejadian tersebut ratusan petani buruh jetor kesulitan mendapatkan BBM solar karena ada aturan penerbitan Barcode akun baru yang difasilitasi Desa dan Dinas Pertanian.
"Kami akan segera menyosialisasi dengan UPT Pertanian dan para petani sesuai Keputusan Badan Pengaturan Hilir Minyak dan Gas RI.Nomor 08/BPH Migas/Kom/2023.Tentang Pedoman Perhitungan Estimasi Kebutuhan Jenis BBM tertentu dan jenis BBM khusus penugasan dalam penerbitan surat rekomendasi," tegas Resmiaty.
(Alnody)