Selasa 20 Mei 2025 11: 34 WIB.
samping Gedung Sistiem Administrasi Manunggal Satu Atap (SAMSAT) Karawang , Jawa Barat tidak saja dimusim penghujan, bahkan kemaraupun tetap digenangi air warna hitam.
Menurut sumber yang layak dipercaya yang tidak mau disebut identitasnya kepada Kilatkabarnews.com menyampaikan bahwa kesehariannya beraktifitas di kisaran SAMSAT Karawang ini, genangan air warna hitam tidak jalan dan sudah bertahun-tahun katannya Senin 19/5/2025.
"Kalau hujannya agak deras pasti sekitaran gedung Panatayuda genangan air 40 hingga 50 cm, karena memang airnya tidak jalan. Apakah Pemda Karawang dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum dan Penata Ruang (DPUPR) sudah tidak ada solusi sehingga membiarkan begitu terus,"pungkasnya.
"Memang sekarang sudah bulan Mei, namun intensitas turunnya curah hujan masih tinggi. Ironisnya setelah adanya program Gubernur Jawa Barat , pemutihan pajak kendaraan bermotor dengan terhutang beberapa tahun dan hanya membayar pajan satu berjalan , memotifasi animo masyarakat berduyun-duyun ke kantor SAMSAT memarkirkan masing-masing kendaraannya dibadan jalan yang mengkibatkan pejalan kakipun sulit untuk melintasinya, karena seyogianya genangan air warna hitam bercampur lumpur ada solusinya dapat dijadikan sebahagian tempat parkir kendaraan," tegasnya.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) PUPR Karawang, Dr. Aries diruang kerjanya Senin 19/5/2025, menjawab singkat bahwa Tiem Biru akan kami turunkan normalisasi atau pompanisasi.
"Masyarakatpun jangan sembarangan buang sampah, karena kali citarum sekarang siaga dua," sebutnya.
Natal/Alnody
a.
g